Dosen, Tunjangan Kinerja dan Remunerasi

Dosen, Tunjangan Kinerja dan Remunerasi

Sejak Presiden mengeluarkan Perpres tentang Remunerasi Tahun 2013 untuk 27 Kementerian dan Lembaga dan salah satunya adalah Kemendikbud yaitu Perpres No. 88 tahun 2013. Dalam PP tersebut disebutkan bahwa

f. Pegawai di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang diangkat sebagai ejabat fungsional Guru dan Dosen; dan
g. Pegawai Negeri Sipil pada Badan Layanan Umum yang telah mendapatkan renumerasi sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012

ternyata peraturan tersebut menjadi sebuah kemelut bagi dosen namun yang jadi pertanyaan Patutkah dosen mendapatkan tunjangan kinerja yang dalam banyak hal hampir sama dengan `remunerasi’? Jika ya, apa implikasi dan konsekuensi yang harus dihadapi para dosen dan dampak negatifnya bagi perguruan tinggi?

Menghadapi kemelut ini sejumlah dosen menggalang dukungan untuk petisi kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono guna mengubah perpres yang memungkinkan para dosen mendapat tunjangan kinerja.

Asal muasal kemelut dosen itu adalah Peraturan Presiden RI (Perpres) No 88 Tahun 2013 yang diterbitkan pada 11 De sem - ber 2013. Dalam Perpres mengenai Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kemendikbud, dosen (yang disan dingkan dengan guru) dikecualikan sebagai penerima Tunjangan Kinerja (Pasal 3.1.f).

Perpres No 88/2013 ini terkait dengan upaya reformasi kepegawaian yang memberikan `tambahan insentif' resmi bagi PNS termasuk dosen sesuai target kerja dan pencapaian kinerja masing-masing.
Tetapi, perpres ini tampaknya tidak sesuai dengan praktik di beberapa daerah seperti Provinsi DKI Jakarta yang dalam beberapa tahun terakhir telah memberikan tunjangan kinerja daerah (TKD) kepada para guru PNS yang diangkat Kemendikbud.

Tetapi, para dosen yang menduduki jabatan struktural tertentu dalam lingkungan perguruan tinggi bukan tidak mungkin mendapatkan `tambahan insentif' pendapatan secara resmi dari APBN. Hal ini dapat terjadi jika dosen bersangkut an mendapat tugas tambahan sebagai pejabat struktural.
Yang pasti, tambahan insentif yang disebut `remunerasi' dimungkinkan Peraturan Pemerintah (PP) No 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (BLU) tentang Remunerasi. Bagian ketiga Pasal 36 (1 dan 2) menyatakan, pe jabat pengelola, dewan pengawas, dan pegawai BLU dapat diberikan remunerasi.

Karena itu, dengan persetujuan Menteri Keuangan, perguruan tinggi negeri (PTN)
yang dalam pengelolaan keuangannya merupakan BLU dapat memberikan remunerasi bagi para pegawai administratif dan dosen yang mendapat tambahan tugas administratif seperti rektor, wakil rektor, dekan, dan seterusnya.

Bagi pegawai administratif reguler, pemberian tunjangan kinerja jelas dapat meningkatkan kesejahteraan mereka yang selama ini relatif tertinggal dibandingkan dosen. Jika para dosen bisa mendapatkan tunjangan sertifikasi, hanya staf administratif yang menjabat struktur tertentu dengan beban kerja lebih berat memperoleh tunjangan jabatan rata-rata lebih kecil daripada dosen. Karena itu, terdapat keinginan kuat pegawai administratif khususnya mereka yang telah memiliki gelar S-2 atau S-3 untuk mutasi menjadi dosen. Beban kerja wajib dosen hanya mengajar paling sedikit 12 SKS persemester yang bisa diselesaikan dalam dua atau tiga hari saja.

Meski tunjangan kinerja atau remunerasi bisa diperoleh para dosen melalui jabatan struktural, tetapi jelas ada konsekuensi yang harus mereka bayar. Di antara konsekuensi itu adalah kewajiban hadir penuh di kampus dengan mengisi daftar hadir secara manual atau lewat finger print.
Jika terlambat atau tidak hadir, tunjangan kinerja atau remunerasi itu dikurangi secara signifikan. Begitu juga jika target kinerja kurang atau tidak dapat mereka selesaikan.
Walhasil, pemberian tunjangan kinerja atau remunerasi dapat menjadikan dosen terpenjara dalam birokrasi perguruan tinggi, mereka bisa menjadi tidak berbeda dengan karyawan administrasi kementerian.

Lebih celaka lagi, dosen dapat kehilangan kebebasan menghasilkan karya ilmiah akademik. Boleh jadi, dosen bakal lebih banyak berpikir tentang absensi dan finger print daripada bertungkus lumus melakukan penelitian dan penulisan.

Sebab itu, daripada mengomplain Perpres No 88 Tahun 2013, para dosen seyogianya berusaha lebih meningkatkan kinerja pengajaran, penelitian (dan penulisan), dan pengabdian masyarakat (Tridharma Perguruan Tinggi), sehingga setidak nya dapat memperoleh atau mempertahankan sertifikasi masing-masing.

Jika dosen bisa meningkatkan mutu dalam ketiga bidang ini, tambahan pendapatan datang dengan sendirinya karena bakal mendapat undangan untuk mengisi acara tertentu.
Para dosen mesti banyak bersyukur karena jelas pendapatan dosen apalagi yang sudah menjadi professor tidaklah jelek- jelek amat. Masih lebih banyak anak bangsa yang hidupnya `Senin-Kamis'. Karena itu, para dosen patut merenungkan pesan yang dikutip seseorang dalam milis tentang `kemelut dosen' tadi, "Bila kamu mencari ilmu, lihatlah keatas, tetapi jika kamu mencari harta, lihatlah ke bawah".

Kualitas Pelayanan Samsung Indonesia


Saya adalah konsumen SM-G7102  (Samsung Galaxy Grand 2), sebelumnya saya mohon  maaf apabila saya menceritakan masalah saya ini bukan pada tempatnya, karena saya bingung mau komplain kemana dan samsung tidak menyediakan komplain center buat konsumennya. 

Bentuk kekecewaan saya adalah pelayanan yang kurang memuaskan, saya membeli produk ini pada tanggal 12 Agustus 2014 dan ternyata barang yang saya dapat mengalami cacat produk, hal ini saya maklumi karena untuk produksi skala masal pasti ada produk yg tidak sempurna. hanya saja penanganan untuk barang cacat tersebut yang tidak menyenangkan, oleh pihak samsung indonesia. 
Kerusakan yang saya alami awalnya adalah Bootloop yaitu pada tanggal 1 september 2014 tepat berumur 2 (dua) minggu handphone tersebut saya pakai,  karena status handphone saya masih garansi saya bawa ke Service Centre Bengkulu karena saya berdomisili di bengkulu. 

Tanggal 2 September 2014 Jam 11.00 WIB saya mencoba membawa handphone saya ke Service Centre Cabang Bengkulu, sesampai dilokasi saya ditemui oleh Customer Service dan Handphone saya harus mengalami rawat inap dikarenakan komputer teknisi yang sedang rusak, dan besok bapak bisa ambil katanya....

Tanggal 3 September 2014 saya mendatangi kembali Service Centre Cabang Bengkulu karena sesuai janji Custumer Service bahwa besok tanggal 3 september 2014 handphone saya sudah bisa diambil, Jam 11.30 WIB saya tiba dilokasi, kembali Costumer Service yang menemui saya kemaren yang menemui saya dan saya langsung menunjukkan Form Service, CS tersebut langsung ke ruang teknisi, selang beberapa menit CS tersebut keluar dan menjelaskan bahwa handphone saya harus diganti mesin, walaupaun agak kecewa tapi ya udalah seperti yang saya jelaskan tadi mungkin handphone yang saya beli salah satu yang cacat produksi. Setelah CS selesai menjelaskan saya menanyakan berapa lama proses perbaikannya, paling lama 1 minggu pak nanti kami kasih kabar kalau sudah selesai....

Karena tidak ada kabar dengan penasaran saya kembali mendatangi Service Centre Cabang Bengkulu pada tanggal 9 September 2014, Kronologis kejadian sama seperti diatas selang beberapa menit CS tersebut keluar dari ruang teknisi dan menjelaskan mesin sudah kami ganti pak namun kami lagi bermasalah dalam mengakses IMEI ke pusat, saat itu saya sudah sangat kecewa dan ketika saya menanyakan berapa lama prosesnya CS tersebut menjawab BELUM TAU PAK, malah CS tersebut menjelaskan sudah lebih satu bulan ini kami tidak bisa mengakses IMEI ke pusat dan sudah puluhan handphone menumpuk disini dengan kasus yang sama.

 Sampai saya menulis ini belum ada kejelasan dan solusi dari pihak Samsung dan hal  ini cukup memuakan bagi saya, karena saya sudah keluar uang yang tidak sedikit  tetapi tidak dapat menikmati apa yang saya inginkan, saya harap keluhan saya akan hal ini dapat sampai kepada top manajemen agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan, karena jujur saat saya memutuskan untuk membeli produk samsung karena saya percaya perusahaan besar seperti samsung pasti memberikan layanan yang prima kepada kosumennya dan saya sangat mengharapkan itu, namun saaat ini saya kecewa dengan adanya pelayanan yang saya alami dan terus terang saya akan berfikir ulang untuk membeli produk samsung lain karena saya tidak mau lagi mengalami kerugian yang lebih besar karena ulah produsen yang tidak bertanggung jawab.....


Konversi HTML Ke PDF menggunakan Dompdf

Konversi HTML Ke PDF dengan Dompdf

Berhubung kemaren ada temen yang nanya bagaimana membuat file PDF menggunakan PHP ada baiknya saya tulis saja di blog ini sekalian buat referensi saya biar gak lupa, sebelum memulai alangkah baiknya saya sekedar mengingatkan bahwa PDF adalah format standar yang awalnya diciptakan oleh Adobe untuk mewakili teks dan gambar dalam dokumen, seperti faktur atau laporan dalam format PDF , sehingga dalam artikel ini kita akan membahas bagaimana kita dapat dengan mudah menghasilkan dokumen PDF menggunakan PHP .

Sebenarnya banyak library yang mampu menghasilkan mampu menghasilkan PDF dari HTML markup namun dalam tulisan saya ini saya hanya akan membahas sebuah library yang saya anggap mudah dalam penggunaannya yaitu DOMPDF. DOMPDF sendiri merupakan sebuah library yang mampu menghasilkan PDF dari HTML markup dan CSS styles dan hanya berfungsi untuk versi PHP 5.0 keatas.

DOMPDF tersedia di GitHub dan dapat diinstal dengan menggunakan Composer namun saya sarankan hanya menggunakan Git untuk menginstal DOMPDF karena lebih mudah. Jalankan perintah dibawah ini untuk mengunduh library DOMPFD

git clone https://github.com/dompdf/dompdf.git
git submodule init
git submodule update

berikut sebuah contoh singkat yang akan menghasilkan PDF sederhana .

 <?php
set_include_path(get_include_path() . PATH_SEPARATOR . "/path/to/dompdf");
 
require_once "dompdf_config.inc.php";
 
$dompdf = new DOMPDF();
 
$html = <<<'ENDHTML'
<html>
 <body>
  <h1>Hello Dompdf</h1>
 </body>
</html>
ENDHTML;
 
$dompdf->load_html($html);
$dompdf->render();
 
$dompdf->stream("hello.pdf");

Untuk menggunakan library DOMPDF , hal utama yang terpenting adalah memanggil
dompdf_config.inc.php yang berisi sebagian besar konfigurasi DOMPDF . Hal ini juga memuat sebuah autoloader dan file konfigurasi kustom di mana kita dapat mengganti parameter konfigurasi default. HTML markup diberikan sebagai string dengan metode load_html ( ). Atau , kita dapat memuat markup dari sebuah file atau URL menggunakan load_html_file ( ).
render ()sendiri berfungsi untuk membuat HTML ke PDF sedangkan fungsi stream() befungsi mengirim PDF yang dihasilkan untuk ditampilkan di browser.

Contoh diatas akan menghasilkan sebuah file PDF yang sangat sederhana, tapi itu sangat tidak praktis menurut saya karena dalam kenyataannya kita akan sering ingin mengatur ukuran kertas, orientasi halaman, pengkodean karakter, dll dalam hal ini ada beberapa konfigurasi yang bisa kita atur untuk membuat DOMPDF lebih cocok untuk kebutuhan kita. semua fungsi tersebut terdapat didalam file dompdf_config.inc.php. Ada beberapa pengaturan penting yang wajib kita ketahui diantaranya :
  • DOMPDF_DEFAULT_PAPER_SIZE - mengatur ukuran kertas default untuk dokumen PDF. Ukuran kertas yang didukung dapat ditemukan di include / cpdf_adapter.cls.php (nilai default adalah "letter"). 
  • DOMPDF_TEMP_DIR - menentukan direktori sementara yang digunakan oleh DOMPDF. Pastikan lokasi ini ditulis oleh akun web server. 
  • DOMPDF_UNICODE_ENABLED - set apakah PDF menggunakan Unicode font (nilai default true). 
  • DOMPDF_ENABLE_REMOTE - memungkinkan dimasukkannya gambar atau CSS  (nilai default adalah false). 
  • DEBUG_LAYOUT - apakah akan membuat sebuah kotak di sekitar setiap blok HTML dalam file PDF yang berguna untuk debugging tata letak (nilai default adalah false).
Contoh diatas hanya akan menampilkan dokumen PDF pada browser, namun jika kita ingin menyimpan dokumen PDF yang dihasilkan ke disk selain mengirimnya ke browser. Berikut caranya:
 
<?php
$dompdf = new DOMPDF();
$dompdf->load_html($html);
$dompdf->render();
$output = $dompdf->output();
file_put_contents("/path/to/file.pdf", $output);

Dari contoh ini kita menggunakan fungsi output () yang mengembalikan PDF sebagai string.

DOMPDF juga memungkinkan kita untuk menambahkan header atau footer ke PDF dihasilkan dengan melekatkan script PHP dalam HTML. Namun untuk dapat mengunakan fungsi tersebut terlebih dahulu merubah DOMPDF_ENABLE_PHP menjadi true dengan merubah nilainya menjadi trrue kita bisa menambahkan teks, garis, gambar, persegi panjang, dll.
 
$html = <<<'ENDHTML'
<html>
 <body>
  <script type="text/php">
if (isset($pdf)) {  

    $footer = $pdf->open_object();

    // Menentukan Panjang dan lebar kertas
    $w = $pdf->get_width();
    $h = $pdf->get_height();

 // Mengatur Bentuk Font
    $font = Font_Metrics::get_font("helvetica", "normal");
    $txtHeight = Font_Metrics::get_font_height($huruf, 8);

    // Membuat garis panjang di bawah halaman
    $y = $h - 2 * $txtHeight - 24;
    $color = array(0, 0, 0);
    $pdf->line(16, $y, $w - 16, $y, $color, 1);    

    // Mengatur Nomor Halaman di kiri halaman
    $pdf->page_text(16, $y, "Page: {PAGE_NUM} of {PAGE_COUNT}", $font, 8, $color);
    // Mengatut Teks
    $kata = "Test Menggunakan DOMPFD";
    $width = Font_Metrics::get_text_width($kata, $font, 8);
    $pdf->text($w - $width - 16, $y, $kata, $font, 8);

    $pdf->close_object();

   $pdf->add_object($footer, "all");
}
  </script>
  <h1>Dompdf Saya</h1>
 </body>
</html>
ENDHTML;

atau bisa juga dengan contoh seperti dibawah ini
 
<?php
$dompdf = new DOMPDF();
$dompdf->set_paper("A4");

$dompdf->load_html($html);
$dompdf->render();
$canvas = $dompdf->get_canvas();
$font = Font_Metrics::get_font("helvetica", "bold");
$canvas->page_text(16, 800, "Page: {PAGE_NUM} of {PAGE_COUNT}", $font, 8, array(0,0,0));
$dompdf->stream("contohdompdf.pdf",array("Attachment"=>0));

Dengan catatan kode harus diletakkan setelah $ DOMPDF-> render ()

Pengalaman Menggunakan Laravel

Pengalaman Menggunakan Laravel

Awal mengenal PHP saya mencoba untuk mendalami CodeIgniter dan alhamdulillah sudah beberapa project sudah saya kerjakan menggunakan Framework yang sangat terkenal pada eranya, kenapa saya katakan pada eranya setelah saya baca-baca CodeIgniter sudah tidak mengeluarkan lagi versi terbarunya kalau tidak salah terakhir yang saya tahu CodeIgniter Mengeluarkan versi 2.1.4, akhirnya dengan sangat terpaksa saya mencoba melirik ke Laravel yang dikenal sebagai Framework modern dan elegan tapi untuk lebih jelasnya saya mencoba ulas satu per satu mengenai Framework yang satu ini.  Dan baru sekitar bulan September / Oktober ini saya diajak teman-teman dari komunitas PHP Indonesia (wilayah Jogja) untuk mencoba framework baru yaitu Laravel khususnya Laravel versi terbaru yaitu versi 4.x, yang memang kebetulan ada project yang dikerjakan dengan framework tersebut.

Sebelum kita lanjut ada beberapa kata kunci yang harus diingat tentang laravel yaitu :
  • RESTFull Routing
  • Beautifull templating
  • Proven Foundation
  • Great Community
  • Refactor
  • Powered by Composer
  • Command line (artisan)

Dari seluruh fitur diatas satu yang saya acungi jempol yaitu Powered by Composer yang membuat manajemen packagenya saya akui sangat bagus dan menjadi standar de-facto package management di dunia PHP.

Selain Composer ada beberapa fitur lagi yang saya anggap keren banget 
  • IoC (Dependency Injection Management)
  • Facade
  • Package (Service Provider)

I.  IoC (Dependency Injection Management)

Syarat untuk mempelajari Framework hal yang paling penting adalah mempelajari OOP (Object Oriented Programming) dan yang menjadi Salah satu syarat dalam dunia OOP adalah :

One class one responbility yang artinya Satu class hanya dibuat untuk menghandle satu buah proses.  Jika proses itu berhubungan atau membutuhkan sesuatu dari class lainnya, maka ini yang dinamakan dengan class dependencies. Jika kita tidak cerdas dalam memanage dependency maka source code yang kita buat tidak terstruktur menurut saya namun Hal ini dihandle dengan cukup baik di framework Laravel, yaitu dengan menyediakan fitur IoC atau Inversion of Control yang digunakan memang untuk menghandle masalah class dependencies ini.

Bicara mengenai IoC berikut proses dari Ioc ?

Closure

Yang dimaksud dengan Closure adalah kita mendaftarkan object yang sekiranya akan kita pakai di dalam sebuah class lainnya misal mau kita pakai di controller.  Setelah object tersebut kita daftarkan di container, maka otomatis object tersebut bisa diakses di manapun itu di sistemnya Laravel.

Automatic

Yang dimaksud dengan automatic adalah ketika kita menggunakan fitur construct type hint, dimana kita memasukkan parameter yang tipenya adalah object dari class lain di method constructor class yang ingin kita pakai.  

Proses ini terdiri dari dua :

  1. Via container dengan cara ini Laravel akan mencoba mencari object yang di butuhkan di dalam container object mereka, jika memang ada, maka parameter object akan menggunakan object dari container tersebut.
  2. Via reflection class  Proses kedua ini dilakukan setelah melewati proses pertama.  Di proses pertama, jika Laravel tidak berhasil mencari object dari sebuah class yang dibutuhkan, Laravel akan menggunakan fitur Reflection dari php.  Class yang memiliki dependency dengan class lainnya akan dianalisis secara otomatis dengan menggunakan fitur ini, jika ternyata class yang sedang dianalisis ini memiliki dependency dengan class lainnya, dia (Laravel) akan mencari object dari seluruh object yang terdaftar via autoload composer, dan jika setelah dicari via manual di autoload composer pun tidak ada, maka akan melontarkan error.

II.  Facade

fitur Facade di Laravel menrupakan  Class yang menggunakan fitur magic method milik php yaitu __callStatic() untuk mendapatkan object yang kita butuhkan. Dalam proses sesungguhnya fitur Facade ini mempunyai beberapa tahapan
  • Mendaftarkan object kita via IoC container
  • Membuat class facade milik kita sendiri
  • Mendaftarkan class facade milik kita di app/config/app.php bagian aliases

III.  Package – Service Providers

Dengan Service provider kita bisa mendaftarkan object-object dari package composer yang kita buat, atau mungkin juga dari yang lain, baik dari package yang memang dibuat untuk Laravel ataupun package yang dibuat untuk semua framework (lintas framework).  Apa keuntungan dengan ‘mendaftarkan’ object-object tersebut ?
  • Object dari package bisa masuk ke sistem laravel (hooking), yang artinya kita pun bisa memakai fitur-fitur dari laravel di package kita
  • Core extension.  Kita bisa mengextend core-core Laravel yang ingin kita rubah atau mungkin tambahi fitur-fitur tertentu.
  • Termasuk IoC container bisa kita pakai via service provider

Teknologi Baterai Bio Organik Isi Ulang Hanya 30 Detik

Teknologi Baterai Organik Isi Ulang Hanya 30 Detik

Baterai telepon genggam yang bisa diisi kembali hanya dalam waktu 30 detik dipamerkan oleh perusahaan Israel, StoreDot, dalam konferensi teknologi di Tel Aviv, Selasa (8/4).

Dalam demonstrasi ditunjukkan bagaimana ponsel pintar Samsung S4 yang mati karena kehabisan daya bisa terisi penuh baterainya hanya dalam 26 detik.

"Kami memperkirakan baterai ini bisa diintegrasikan ke ponsel pintar dalam setahun ke depan, sementara tahap produksi secara massal sekitar tiga tahun lagi," kata Dr Dorn Myersdorf, pendiri StoreDot, kepada BBC.

Baterai bio-organik ini memanfaatkan kristal nano yang pertama kali ditemukan para ilmuwan di Universitas Tel Aviv ketika meneliti penyakit Alzheimer sepuluh tahun lalu.

Menurut Myersdorf, ongkos produksi teknologi baru ini sekitar 30 hingga 40 persen lebih mahal, membuat harga akhir baterai supercepat ini dua kali lebih mahal dibandingkan baterai yang tersedia di pasar dewasa ini.

Myersdorf mengatakan, baterai adalah salah satu contoh pemanfaatan material baru tersebut. Tim pimpinannya juga memanfaatkan kristal nano untuk membuat cip memori yang bisa memproses data tiga kali lebih cepat dari memori flash tradisional.

(Sumber: bbc.co.uk/indonesia)

Uang Makan PNS Tahun 2015 Naik Rata-rata 40%


Kementerian Keuangan telah mengeluarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 53/PMK.02/2014 tanggal 17 Maret 2017tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2015 sebagai acuan dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga tahun Anggaran 2015.
Satu hal yang menggembirakan terutama PNS instansi Pusat bahwa tarif uang makan PNS dan uang makan lembur mengalami kenaikan. Kenaikan terakhir terjadi pada tahun anggaran 2012 atau dua tahun yang lalu.
Uang makan PNS gol I dan II naik sebesar Rp 10.000 menjadi Rp 35.000, Golongan III juga naik dengan besaran sama menjadi Rp 37.000. PNS golongan IV menikmati kenaikan paling besar yakni Rp 12.000 menjadi Rp 40.000 per hari. Kenaikan ini akan berlaku mulai bulan Januari 2015 dan uang makan PNS dihitung hitung berdasarkan jumlah hari kerja.
Tabel Kenaikan Uang Makan PNS
NoGolongan TA 2015 TA 2012KenaikanPersentase
1I dan II35.00025.00010.00040%
2III37.00027.00010.00037%
3IV41.00029.00012.00041%
Kenaikan dengan besaran yang sama juga dikenakan pada uang makan lembur, sedangkan uang lembur tarifnya tetap sama seperti tahun sebelumnya. Uang lembur merupakan kompensasi bagi Pegawai Aparatur Sipil Negara yang melakukan kerja lembur berdasarkan surat perintah dari pejabat yang berwenang.
Uang makan lembur diperuntukkan bagi semua golongan dan diberikan setelah bekerja lembur paling kurang 2 (dua) jam secara berturut-turut dan diberikan 1 (satu) kali per hari.
Tabel Kenaikan Uang Makan Lembur
NoGolongan TA 2015 TA 2012KenaikanPersentase
1I dan II35.00025.00010.00040%
2III37.00027.00010.00037%
3IV41.00029.00012.00041%
Jadi uang makan hanya diberikan untuk PNS sedangkan uang lembur dapat diberikan untuk Pegawai Aparatur Sipil Negara (PNS dan PPPK).
Sumber setagu.net

Mito A68

http://zyeta.blogspot.com/2014/04/mito-a68.html

Untuk bersaing dalam teknologi Smartphone Mito kembali menghadirkan smartphone dengan kemampuan yang cukup menarik dengan mengandalkan kapasitas baterai yang mencapai 4000 mAh. Smartphone tersebut di beri nama Mito Fantasy Power A68. Seperti yang sudah dijelaskan tadi HP Android murah ini hadir dengan dibekali baterai bertipe Li-Ion dengan kapasitas besar yakni sebesar 4000 mAh yang diklaim mampu bertahan hingga mencapai 400 jam standby dan 10 jam talk-time. Selain itu, harga Mito Fantasy Power A68 juga dibanderol cukup terjangkau untuk masyarakat kelas menengah ke bawah.

Beberapa fitur menarik telah disematkan oleh vendor Mito pada HP Android yang berjalan pada Android OS 4.2 Jelly Bean ini dan dapat di upgradable ke Android 4.4 KitKat. Salah satu fitur yang menarik dari produk Mito Fantasy Power A68 ialah Quick Charge, yaitu fitur memungkinkan para penggunanya untuk mengisi daya lebih cepat dibanding pengisian ponsel pada umumnya. Smartphone Android Mito Fantasy Power A68 juga dapat berfungsi sebagai Powerbank guna mengisi baterai smartphone lain.

Mito Fantasy Power A68 tampil dengan mengusung layar 5 inci FVGA capacitive touchscreen beresolusi 480 x 854 pixel. Untuk mendapatkan kinerja yang optimal Mito Fantasy Power A68 ini didukung oleh chipset MTK 6582, prosesor Cortex-A7 Quad Core 1.3GHz dan GPU Mali-400M. Sayang, RAM yang disematkan dalam smartphone ini hanya 512 KB, sehingga menurut saya disinilah letak kekurangan produk Mito Fantasy Power A68 ini.

Untuk jeprat-jepret , smartphone Mito Fantasy Power A68 ini dibekali 2 buah kamera berkualitas cukup baik. Untuk bagian belakang menggunakan Kamera berukuran 8MP dan dilengkapi dengan lampu kilat (flash) sehingga Anda bisa mendapatkan hasil foto yang cukup baik meski dalam keadaan minim cahaya. Sedangkan kamera dengan sensor 2MP yang bisa digunakan untuk Video Call, atau untuk foto selfie istilah yang lagi ngetrend saat ini.

Pihak Mito Mobile telah menyediakan kapasitas penyimpanan 4GB yang dapat Anda perluas dengan bantuan slot microSD maksimal hingga mencapai 32GB pada HP Android Quad Core Dibawah 2 Juta ini. Mito Fantasy Power A68 juga telah dikaruniai fitur lain seperti Dual On SIM GSM, Bluetooth v4.0, WiFi, WiFi Tathering, USB OTG, GPS dan sudah mendukung jaringan 3G HSDPA.

Graphics Processing Unit (GPU)

Graphics Processing Unit (GPU)

Saat ini tentu kita sering mendengar istilah Graphics Processing Unit (GPU) terutama pada perangkat smartphone berbasis Android. Tentu beberapa orang dari kita sudah mengetahui apa itu GPU tapi tidak sedikit yang belum apa itu GPU, apa fungsinya serta GPU seperti apa yang sesuai dengan kebutuhan kita ketika kita sedang memilih perangkat smartphone berbasis Android, ada baiknya kita bahas apa itu GPU (diambil dari berbagai sumber)

1. Apakah GPU / Graphics Processing Unit?

GPU atau Graphics Processing Unit adalah chip yang bekerja mengotaki kinerja grafis pada perangkat khususnya yang berbasis Android. GPU tidak lain adalah Video Graphics Adapter (VGA) PC/Komputer karena pada dasarnya prinsip kerjanya sama. Tentu GPU memegang peranan penting pada perangkat berbasis Android ketika digunakan untuk bermain game-game 3D kelas High Definition (HD) atau video berkualitas tinggi. Tentu semakin tinggi kualitas GPU maka semakin mahal harga sebuah perangkat Android.

2. Cara kerja Graphics Processing Unit

Saat GPU menerima raw data,serangkaian proses panjang dimulai dan diakhiri dengan memunculkan gambar di layar perangkat. Graphics Pipeline, yaitu channelling agar data dalam card sampai pada frame buffer, umumnya hampir sama pada semua graphics card yang ada saat ini. Seluruh proses tersebut diulang untuk setiap gambar (frame). Agar dapat menghasilkan gerakan yang cepat.

Setelah data dikirim ke GPU melalui interface, langkah pertama proses pipeline-nya adalah mempersiapkan kalkulasi (pre-calculation) dan mengubah data dengan menggunakan sebuah pre-processor (setup Engine atau Input Assembler). Pre-processor ini mendeteksi jenis data, apakah berkaitan dengan vector,gambar,dank ode program, dan mempersiapkan raw data sehingga dapat diproses oleh modul yang tepat. Disini, ditentukan apakah raw data diproses oleh sebuah Vertex Shader, Geometry Shader, Pixel Shader, atau sebuah texture unit.

Setiap objek 3D terdiri atas berbagai triangle. Vertex Shader (Vertices adalah titik-titik sudut sebuah polygon) disuplai dengan koordinat-koordinat ini. segitiga-segitiga ini kemudian membentuk sebuah dunia 3D berdasarkan koordinat tersebut yang diselaraskan, di-scaling, atau di-distorsi sesuai dengan arah pandangan mata. Area pandangan yang diasumsikan ini disebut sebagai frustum. Setelah scane tersebut terbentuk,dilakukan pemeriksaan apakah sebuah objek harus terlihat atau tidak, berada di area frustum, dan apakah seluruh atau sebagian ditutupi oleh objek-objek.

Elemen yang tidak terlihat akan disingkirkan dari scane untuk menghindari proses kalkulasi yang tidak diperlukan. Proses ini disebut Frustum Culling. Apabila ditemukan sebuah objek terlalu jauh untuk dapat terlihat atau terlalu dekat menghadap (membelakangi) penonton (secara teoritis), maka proses ekuivalennya disebut sebagai clipping.

Proses Vertex Shader yang terakhir adalah lighting. Disini, 3D scane akan diterangi oleh sumber cahaya ke dalam lingkungan (ruang) tersebut. Tanpa langkah ini, 3D scane terlihat gelap. Vertex Shader hanya dapat memanipulasi objek, namun tidak dapat menghasilkan elemen geometri baru, seperti titik, garis, dan segitiga.

Apabila gambar yang akan dilihat anda (viewer) sudah terbentuk dalam grid model dengan lighting source-nya,berarti prosesnya telah membuat sebuah foto dari scane tersebut dalam gambar 2D (dua dimensi) untuk ditampilkan di monitor. Proses ini dinamakan rastering atau rendering. Setiap titik sebuah objek 3D, yang selama ini hanya disimpan sebagai vector, akan diubah menjadi sebuah pixel. Langkah selanjutnya yang menguras tenaga adalah shading (shadowing) yang dilakukan oleh Pixel Shader. Pixel Shader akan memproses warna dan atribut yang diperlukan, seperti trasnparasi, pemantulan atau struktur dari masing-masing pixel. Hasilnya, objek 3D akan mendapat pewarnaan. 

Prinsipnya, sekarang gambar sudah jadi. Proses yang diperlukan hanyalah penyempurnaan malalui berbagai filter agar scane terlihat lebih realistis. Untuk itu tekstur, yaitu Bitmaps (gambar) yang sudah jadi, akan diproyeksikan menjadi sebuah objek 3D (Texture Mapping). Dengan cara ini, dengan mudah dihasilkan gambar-gambar yang terlihat seperti foto minus fleksibelitas sebuah objek 3D. Jadi obyek yang dibentuk oleh tekstur dapat terlihat bagus dari depan, namun terlihat datar saja dari samping. Anisotrophic filtering, yang juga ditempatkan dalam tekstur units, berfungsi agar teksture yang sudah terdistorsi secara perspektif dapat ditampilkan secara tajam dari kejauhan.

Apakah Android benar-benar menggunakan OpenGL ES API untuk percepatan UI?
Sejak Android 2.1 tidak menggunakan GOOGLES 1,0 API untuk mempercepat GUI, dalam ketiadaan HW menggunakan sampel GOOGLES 1,0 implementasi SW.

Jawabannya adalah TIDAK. Android menggunakan skia yang merupakan software untuk render yang menawarkan performa yang hebat dan mudah dibawa di prosesor ARM, hal ini menjadikan sangat baik terhadap NEON ARM (SIMD) prosesor. Implementasi OpenGL Software adalah tidak menawarkan OpenGL ES 1.1 dengan implementasi penuh. Sebuah OpenGL ES hanya mengimplementasi pada perangkat keras yang terintegrasi sebagai bagian dari libgl.so dan libgl2.so, namun ini hanya digunakan melalui lapisan tipis JAVA API untuk permainan dan sebagai bagian dari NDK. Intinya adalah Google perlu untuk keluar dengan mekanisme antarmuka dan tumpukan grafis yang portable dan scalable.

3. Jenis Graphics Processing Unit

A. Adreno

Seri Adreno yang merupakan buatan ATI yang sekarang anak perusahaan AMD dulu disebut seri ATI imageon, sekitar tahun 2002-2004 yaitu pada awal-awal keluarnya seri GPU ini.

Pada tahun 2008, AMD imageon di jual ke salah satu produsen prosesor terkemuka, yaitu Quallcom. Dan sekarang ATI/AMD hanya mensupport arsitektur dan pengembangannya saja. Kini seri Adreno merupakan bawaan dari semua SOC (System On Chip) buatan Quallcom. Adreno sendiri juga dibagi menjadi beberapa kelas: 
Adreno 130, yang berada didalam SOC Quallcom seri MSM7xxx.
Adreno 200, yang berada pada QSD8x50 (snapdragon gen 1, QSD mrupakan kode dari seri SOC snapdragon) and MSM7x27 (MSM merupakan kode untuk produk SOC quallcom untuk seri general). Biasanya, Adreno seri ini dipakai di handheld Android kelas low-end (spesifikasi rendah, dengan prosesor 600-800 MHz).
Adreno 205 di QSD8x50A (1.3 GHz), MSM7x30 (800 MHz+L2 cache), MSM8x55 (1 GHz+L2 cache).
Adreno 220, merupakan andalan mereka yang terbaru, saya sendiri belum memiliki banyak info tentang Adreno 220 ini, tapi nampaknya GPU ini memiliki Multi Core (lebih dari satu inti prosesor). Seri ini dan Adreno 220 biasanya dipakai di handheld Android kelas Mid-End dan High-End (spesifikasi tinggi, dengan prosesor diatas 1GHz).

B. PowerVR

Seri PowerVR merupakan buatan video logic yang dulu juga pernah meramaikan pasar VGA, namun seiring dominasi NVIDIA dan ATI, video logic kini hanya bermain di dunia GPU mobile gadget. PowerVR sendiri tidak di produksi dalam bentuk jadi oleh power logic namun mereka hanya membuat draft arsitekturnya yg dijual lisensinya ke berbagai produsen prosesor terkemuka seperti NEC, Intel, Freescale, Texas Instruments dan lain-lain.

Seri PowerVR sendiri sekarang sudah mencapai 6 seri, seri 2 nya pernah dipakai pada console game tahun 1900-an, yaitu Dream cast dan Sega saturn. Seri powerVR SGX 5 merupakan seri yang paling sering ditemui pada smartphone, SGX 5 sendiri merupakan GPU elite dalam dunia smartphone, mungkin seperti BMW di dunia mobil J.Seri SGX yang tercatat pernah dipakai dalam berbagai smartphone dan gadget berikut:
SOC A4/SGX535 (iPhone 4/ipod gen4/ipad)
SOC Hummingbird/SGX540 clock 200 (Samsung Galaxy S)
SOC OMAP seri 3/SGX530 (Droid X, Motorola Defy, Samsung Galaxy SL, Motorola Mile 2, Droid 2 dan LG optimus Black)
Intel GMA 500 dan GMA 600 juga menggunakan SGX535 sbg VGA onboard intel atom
Varian seri 5 berikutnya adalah SGXMP (MP disini mengindikasikan jumlah core) SOC OMAP 4 (4430)/SGX540MP quadcore clock 300 (Blackberry Playbook, LG Optimus 3D).
SOC A5/SGX543MP2 (iPad 2).
SGX543MP4, yang dipakai di Playstation Vita.
Selain itu seri dewa berikutnya, SGX544MP+ akan berada di OMAP 5 yg mnggunakan quadcore dual CPU A15 (eagle platform)+ dual CPU Cortex-M4 cores dgn clock prosesor hingga 2 GHz.

C. Mali

Seri Mali, GPU ini merupakan arsitektur buatan ARM, walaupun masih jarang terdengar namanya, namun kekuatannya tidak bisa diremehkan. Seri-seri GPU Mali beredar mulai dari HDTV, game console (PS3), hingga smartphone. Khusus untuk smarphone, seri yang digunakan adalah Mali 400MP4 (MP adalah indikator core yang digunakan). GPU ini merupakan bagian dari SOC Exynos dualcore CPU 1.2ghz A9 milik Samsung Galaxy S II. Kabarnya Mali 400MP4 ini mampu merender hampir setara PS3 maupun Xbox 360.

D. GeForce ULP

Seri Geforce ULP (Ultra Low Power) merupakan GPU yg mnjadi bagian dari SOC Tegra 2 yang diproduksi oleh NVIDIA. Geforce ULP ini menggunakan Quadcore 4 pixel shaders + 4 vertex shaders hingga total ada 8 core yang berada di dalamnya.

Jika untuk menentukan performa tentu saja tidak lepas dr SOC apa yg dipakai, sangat sulit untuk menentukan point yg digunakan untuk komparasi karena masing-masing GPU sangat tergantung juga pada kinerja dan support dr SOCnya. Contohnya saja, SOC OMAP seri 4 dgn GPU SGX540 quadcore vs tegra 2 dgn GPU ULP geforce 8core, sapa yg akan menang? Apabila melihat jumlah core, secara kasat mata orang akan menjagokan 8core yg berada pada geforce ULP namun bila menghitung kemampuan SOC maka trlihat OMAP 4 trnyata bisa melibas Tegra 2, tidak hanya dari hasil benchmark, framerate, javascript render, namun jg dlm soal efisiensi pemakaian battere.

Hal ini tidak mengherankan karena OMAP 4 memiliki beberapa senjata rahasia seperti support dual channel memori LP DDR2 hingga 1GB, dimana Tegra 2 baru mampu menggunakan single channel. Kembali lg kemampuan SOC sangat menentukan hasil, begitu juga dengan Snapdragon dengan core scorpion-nya, apakah akan kalah perform dengan Tegra 2? Tidak juga, terutama utk hasil multimedia dimana kekuatan snapdragon dan adreno memang di optimalisasi pada sisi ini.

Kendala berikutnya dalam membandingkan monster-monster GPU ini adalah perbedaan cara render yg dilakukan pada masing-masing platform, misalnya saja Adreno dengan SOC snapdragon biasa menggunakan metode render (bila melewati batas kemampuannya) menurunkan kualitas namun mempertahankan resolusi agar framerate terjaga, sementara Hummingbird dengan GPU SGX540 merender murni menggunakan kekuatan GPUnya bahkan tetap dengan menghidupkan vsync. Walaupun terlihat dimata kita performa nya hampir sama, dengan hasil framerate yang tidak jauh berbeda, namun jika vsync dimatikan dan dibandingkan kualitas gambarnya akan terlihat dimana SGX540 benar2 monster dan sangat cepat!
Hal ini juga belum lagi ditambah dengan driver yang dipakai di dalam OS yg berada di smartphone atau gadget tersebut. Jadi, cukup sulit menentukan mana GPU terbaik, karena masing-masing GPU memiliki kelebihan dan kelemahannya tersendiri dan tergantung pula pada support dari SOC nya masing-masing.

Kelas Graphics Processing Unit

a. Kelas low end

- Adreno 130 (HTC Hero)
- Adreno 200 (GALAXY MINI/Fit/Ace, Nexian Journey, CSL MI320, Desire, Nexus One, Droid Incridible, X10)
- Power vr 530 (Milestone1, Charm)

b. Kelas mid end

- Adreno 205 (CSL MI410, Galaxy W, Huawei X5, Xperia Mini/Pro/Active, Droid X, HTC Thunderbolt, SE Play)
- PowerVR 535 (iPhone 4/ iPod gen4/ iPad)
- Hummingbird/SGX540 clock 200 (Samsung Galaxy S/ Tab1/ Epic 4G)

c. Kelas high end

- SOC A5/SGX543MP2 (iPad 2)
- SGX543MP4, yang dipakai di Playstation Vita
- Adreno 220 (HTC Sensation)
- Nvidia Tegra 2 (LG Optimus 2X)
- Mali 400MP2 (Galaxy S II )
- SGX544MP+ akan berada di OMAP 5 yg mnggunakan quadcore dual CPU A15
- Adreno 225
- Mali 400MP4 (Galaxy S3)

iPhone 5 : Spesifikasi dan Review

iPhone 5 Spesifikasi dan Review

Lagi-lagi Apple Mengeluarkan produk terbarunya yaitu iPhone 5, iPhone ini sangat populer karena iPhone 5 adalah produk terbaru dari apple yang kualitasnya tidak diragukan lagi karena mempunyai banyak fitur di iPhone 5 ini, banyak yang tertarik dengan performa yang ditawarkan oleh produk terbaru dari apple ini, karena tidak hanyak teknologi yang ditawarkan oleh apple tapi juga lifestyle. 

Layar Lebih Panjang dan tipis

iPhone 5 ini memiliki 0.86cm lebih panjang dari iPhone 4S dan 0.17cm lebih tipis dari iPhone 4S, yang membuat iPhone ini semakin nyaman saat Anda menggunakan aplikasi atau bermain game.

iphone 5: Spesifikasi dan Review 

Generasi Terbaru Koneksi Nirkabel

iPhone 5 mendukung lebih banyak jaringan di seluruh dunia yang termasuk koneksi jaringan yang lebih hebat seperti HSPA, HSPA+ dan DC-HSPA. Browsing, download dan streaming konten dalam kecepatan ultra. Koneksi dual-band 802.11n juga mengakselerasi pengalaman pemakaian Wi-Fi pada iPhone 5 sampai dengan 150 Mbps.

Nano-SIM & LTE

iPhone 5 memiliki ketebalan hanya 7.6 millimeter. Untuk itu Apple menciptakan simcard yang berukuran lebih kecil dari sebelumnya yaitu nano-SIM yang lebih kecil hingga 44 persen dibandingkan dengan micro-SIM dan teknologi LTE yang menggunakan dua chip yang berfungsi satun untuk suara dan satu untuk data. Dengan teknologi nirkabel LTE walaupun iPhone Anda lebih tipis dan ringan tetapi daya tahan baterai menjadi lebih bertahan lama tidak cepat habis dan juga koneksi data yang lebih dan sangat cepat dari sebelumnya. Teknologi nirkabel LTE pada iPhone 5 menjadikan koneksi internet Anda lebih cepat dan masa hidup baterai lebih lama, hal yang sangat Anda butuhkan bagi sebuah smartphone.

Prosesor Chip A6

iPhone 5 dengan chip terbaru yaitu A6, segala hal yang Anda lakukan pada iPhone 5 seperti meluncurkan aplikasi, membuka halaman pada web maupun peringatan email masuk muncul dengan instan  serta terasa lebih cepat dengan kecepatan sampai dengan 2x lebih cepat dibanding chip pada iPhone sebelumnya yaitu Chip A5. Dari segi grafik pun dengan chip A6 ini terjadi peningkatan sampai dengan 2x lebih cepat debanding chip A5, sehingga Anda dapat lebih menikmati frame rates yang lebih tinggi untuk pergerakan grafik yang lebih halus dan gameplay yang lebih realistis. Tidak hanya didesain agar memiliki performa yang cepat chip A6 yang bekerja pada iOS 6 juga sangat menghemat daya baterai iPhone 5. Bahkan dengan kecepatan yang lebih hebat Anda mendapatkan daya yang lebih efisien sampai dengan 8 jam browsing dengan koneksi selular, 8 jam waktu bicara dan 10 jam waktu memutar video.

Layar 4″ Retina Display

Tidak hanya lebih besar tetapi layar iPhone 5 juga lebih hebat dari sebelumnya. Setiap smartphone dapat membuat layar yang lebih besar tetapi terkadang Anda akan merasa sebuah layar terasa terlalu besar dan sulit digunakan. iPhone 5 dengan layar 4 inci didesain dengan sangat tepat, lebih besar tetapi Anda tetap dengan nyaman dapat menggunakannya seperti mengetik Anda tetap dengan nyaman menggunakan satu tangan. Dengan tampilan yang lebih besar ini Anda akan dapat melihat web page lebih nyaman, melihat inbox lebih banyak, bahkan aplikasi lebih banyak pada home screen Anda. Tak hanya masalah ukuran, iPhone 5 hadir dengan Retina display yang lebih besar. Dengan 326 piksel per inci, memberikannya kerapatan piksel yang begitu tinggi. Jika Anda telah terkesima dengan menawannya layar pada iPhone 4S, maka Anda akan lebih terkesima dengan layar iPhone 5 karena diberikan 18% piksel lebih tinggi untuk resolusi 1136 x 640. Nikmati betapa kayanya dan tajamnya cahaya dengan 44% saturasi lebih hebat dari sebelumnya. Jadi, dengan iPhone 5, apapun games yang Anda mainkan, artikel yang Anda baca, video yang Anda tonton, gambar yang Anda lihat dan aplikasi yang Anda sukai akan terasa lebih hebat dan nyata.

Siri

Siri merupakan aplikasi asisten pribadi yang begitu pintar yang dapat membantu Anda untuk menyelesaikan pekerjaan Anda. Fitur perintah suara eksklusif buatan Apple ini, tak hanya mengerti dengan apa yang Anda katakan namun juga mengerti dengan apa yang Anda maksud. Cukup bicara pada Siri dan dia akan menjawab layaknya asisten pribadi yang akan memberikan informasi yang Anda butuhkan. Dengan iOS 6, Siri mengerti lebih banyak pertanyaan, mengetahui lebih banyak jawaban dan memberikan Anda omongan lebih banyak untuk dibicarakan. Tanya Siri mengenai olahraga, skor atau statistik, tempat makan, film baru apa yang sedang tayang dan bahkan Anda pun dapat meminta Siri untuk mempost di Facebook ataupun men-tweet. Siri juga lebih lancar di berbagai bahasa yang sehingga dapat lebih banyak diterapkan di berbagai negara.

Sistem Operasi iOS 6

iPhone 5 Anda sudah terinstall oleh sistem operasi terhebat didunia, iOS 6. pada iPhone 5 dengan iOS, Anda akan menemukan aplikasi yang sudah tersedia (built-in apps) yang berteknologi intuitif dan Anda butuhkan sehari-hari, seperti teknologi sentuhan ganda (Multi-Touch) dan Siri yang  membuat setiap iPhone sangat intuitif. Dan iOS 5 sudah Anda dapatkan dengan gratis pada iPhone 5 Anda sehingga saat Anda membuka iPhone 5 baru Anda, Anda akan mendapatkan lebih dari 200 fitur baru untuk membuat hari Anda lebih baik dari sebelumnya. iOS didesain dengan sederhana dan indah sehingga membuat Anda sangat mudah menavigasi setiap aplikasi, selain itu Anda dapat juga mendownload lebih dari 700.000 aplikasi lainnya yang tersedia pada AppStore. iOS sangat mudah untuk Anda update hanya dengan menggunakan koneksi nirkabel, dan iPhone Anda akan memperingatkan apabila ada software update terbaru, sehingga Anda tidak akan ketinggalan fitur terbaru pada update terbaru. selain itu iOS 6 memiliki pilihan 30 bahasa, kamus 35 bahasa, Voice Control yang mengerti 20 bahasa, 30.000 karakter tulisan China, 30 braille display dan banyak lagi.

Detail Spesifikasi iPhone 5:


Ukuran (L x W x H cm) : 12.38 x 5.86 x 0.76 cm
Berat (kg) : 0.11 kg
Warna : Putih
Tipe : iPhone 5
Ukuran Layar (in) : 4.0
Fitur Tampilan : Corning Gorilla Glass, oleophobic coating
Highlights (Bullets) : 4″ Retina Display
Input : USB
Output : 3.5mm jack/USB
Koneksi Nirkabel: 4G/Bluetooth/WiFi/EDGE/3G
Kamera Belakang : 8 MP, 3264 x 2448 pixels, autofocus, LED flash
Kamera Depan : Yes, 1.2 MP, 720p@30fps, face detection, FaceTime over Wi-Fi or Cellular
Resolusi Layar : 1136 x 640
Tipe Baterai : Li-Ion
Kapasitas Baterai : 1440 mAh
Format Foto : JPEG
Ukuran File Foto : 3264×2448
Format Video : MPEG-4
Video HD : Ya
Resolusi Video : 1920×1080
Image Stabilization : Ya
Built in Flash : Ya, LED
Built in Memory : 1 GB RAM
Tipe Layar : Retina Display
Kedalaman Warna : 16 juta warna
Versi Sistem Operasi : iOS 6, upgradable to iOS 7.1
SIM : Single SIM
Kapasitas Penyimpanan : 32 GB
Kecepatan Processor : 1.2 GHz
Waktu Bicara : 8 jam
Waktu Siaga : 225 jam
Tipe Processor : A6

Beberapa Versi Android

Beberapa Versi Android

Mungkin sudah tidak asing lagi ditelinga kita kalau mendengar kata android, Android adalah Sistem Operasi berbasis linux yang dirancang untuk perangkat seluler layar sentuh, smartphone dan tablet. Sekedar untuk mengingat bahwa Android awalnya dikembangkan oleh Android, Inc., dengan dukungan finansial dari Google, yang kemudian membelinya pada tahun 2005. Sistem operasi ini dirilis secara resmi pada tahun 2007, bersamaan dengan didirikannya Open Handset Alliance. Sejak pertama kali Android dirilis, sudah banyak sekali versi-versi dari Android dibuat. Itu membuktikan bahwa OS ini berkembang begitu pesat. 

Android V 1.0

Android V 1.0 dirilis setelah versi Android beta dan menjadi versi komersial pertama yang hadir untuk para konsumen.  Di antara fitur yang menjadi andalan saat itu adalah :
Android Market. Para pengguna bisa memanfaatkan aplikasi-aplikasi yang ada di web itu dengan mendownload atau mangupgrade. Banyak sekali aplikasi termasuk game android yang boleh diunduh secara gratis.
Kamera. Tetapi belum ada fasilitas yang lengkap untuk membuat hasil kamera itu maksimal, seperti resolusi, kualitas gambar, kejernihan, dan lainnya.
Shorcut ikon. Dengan itu, pengguna bisa dengan mudah masuk ke aplikasi, pesan, telepon atau yang lain karena bisa diletakkan pada home screen.

Android 1.5 Cupcake

Versi ini mulai memakai nama-nama makanan agar mudah diingat. Di antara fitur yang diperbaharui adalah :
Dapat merekam sekaligus memutar video berekstensi MPEG-4 serta 3GP.
Dapat mengcopy dan paste tulisan saat membuka blog atau website.
Bisa menambahkan foto di kontak favorit.
Layar dilengkapi dengan animasi-animasi.
Layar dapat berputar secara otomatis.

Android 1.6 Donut

Terdapat history bookmark untuk kontak dan web. Ini akan mempermudah jika kita ingin melihat web yang pernah kita buka.
Beberapa aplikasi dapat melafalkan teks.
Kamera, perekam video, serta galery sudah diperbaharui agar lebih maksimal penggunaannya.

Android 2.0 Eclair

Penambahan fitur bluetooth 2.1
Fitur pencarian SMS dan MMS yang disimpan dan SMS yang paling lama akan terhapus apabila mencapai batas yang ditentukan.
Keyboard virtual diperbaharui agar mudah untuk mengetik tulisan.
Penambahan Google Maps versi 3.1.2

Android 2.2 Froyo

Pembaharuan terhadap kecepatan kinerja android.
Peningkatan peluncur aplikasi dengan jalan pintas ke Telepon dan aplikasi penjelajah web
Memperbaharui fitur USB tethering serta hotspot Wi-Fi.
Terdapat fitur upgrade otomatis pada Google Play.
Kontak dapat dishare memakai Bluetooth.
Penambahan aplikasi Adobe Flash.

Android 2.3 Gingerbread

Akurasi terhadap keyboard virtual telah ditingkatkan. Ditambah lagi dengan fitur input suara.
Fitur copy paste ditingkatkan untuk mempermudah penggunanya.
Download Manager, untuk mempermudah proses pengunduhan beberapa aplikasi termasuk game android.

Android 3.0 Honeycomb  

Penambahan sistem bar yang berfungsi untuk mempercepat pemberitahuan, status, serta tombol navigasi.
Fitur untuk melihat aplikasi yang sedang berjalan.
Galery baru bisa melihat foto-foto dengan full screen
Aplikasi Google Talk. Berfungsi sebagai obrolan.

Android 4.0 Ice Cream Sandwich

Membuat folder lebih gampang karena cukup dengan drag dan drop.
Tambahan web browser bawaan dari Chrome. Dapat membuka laman sampai 16 tab
Beberapa huruf baru telah ditambahkan.
Data internet bisa dibatasi sesuai keinginan. Internet akan mati apabila mencapai batas tersebut.

Android 4.1 Jelly Bean

Akses lebih cepat.
Dapat mematikan pemberitahuan pada aplikasi tertentu
Shortcut serta widget dapat disusun ulang atau diubah ukurannya sesuai keinginan.
Aplikasi pada kamera ditambah.
Dapat menambahkan widget aplikasi tanpa harus root terlebih dulu.

Android 4.4 KitKat

Status bar serta navigasi menjadi transparan pada home screen.
Ilengkapi dengan Infrared
Akses API ditingkatkan.
Mode layar penuh diperbaharui
Tambahan Bluetooth Message Access Profile.
Dan masih banyak lagi.

Apa itu WAP, GPRS, EDGE, 3G/HSDPA/HSUPA, HSPA, 4G/LTE, Wifi dan WiMax


WAP, GPRS, EDGE, 3G/HSDPA/HSUPA, HSPA, 4G/LTE, Wifi dan WiMax mungkin sudah akrab ditelinga kita tetapi kalo ditanya apa itu WAP, GPRS, EDGE, 3G/HSDPA/HSUPA, HSPA, 4G/LTE, Wifi dan WiMax, kita sering kebingungan menjelaskan kepada teman atau orang lain saat mereka bertanya, mungkin penjelasan dibawah ini bisa menambah wawasan kita apa itu sebenarnya WAP, GPRS, EDGE, 3G/HSDPA/HSUPA, HSPA, 4G/LTE, Wifi dan WiMax.

PERBEDAAN WAP dgn GPRS

WAP merupakan kependekan dari Wireless Application Protocol adalah teknologi seperti WWW dan merupakan protokol untuk mengakses internet melalui HP, sedangkan GPRS (General Packet Radio Service). adalah teknologi koneksi yang digunakan oleh HP tersebut menuju jalur internet. Misalnya, kita menggunakan broadband pada PC yang terkoneksi ke Speedy.

GPRS (General Packet Radio Service )

suatu teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat dibandingkan dengan penggunaan teknologi Circuit Switch Data atau CSD. Penggabungan layanan telepon seluler dengan GPRS (General Packet Radio Service) menghasilkan generasi baru yang disebut 2.5G. Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), Wireless Application Protocol (WAP), dan World Wide Web (WWW).

EDGE (Enhanced Data rates for GSM Evolution)

EDGE atau Enhanced Data rates for GSM Evolution adalah teknologi evolusi dari GSM dan IS-136. Pada GPRS menawarkan kecepatan data sebesar 115 kbps, dan secara teori dapat mencapai 160 kbps. Sedangkan pada EDGE kecepatan datanya sbesar 384 kbps, dan secara teori dapat mencapai 473,6 kbps. Secara umum kecepatan EDGE tiga kali lebih besar dari GPRS.

3G/HSDPA/HSUPA

Teknologi 3G terbagi menjadi GSM dan CDMA. Teknologi 3G sering disebut dengan Mobile broadband karena keunggulannya sebagai modem untuk internet yang dapat dibawa ke mana saja. 3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang bisa memberikan kecepatan akses: * Sebesar 144 Kbps untuk kondisi bergerak cepat. * Sebesar 384 Kbps untuk kondisi bergerak. * Paling sedikit sebesar 2 Mbps untuk kondisi statik atau pengguna stasioner. Secara evolusioner teknologi 3G telah dikembangkan menjadi 3.5G melalui peningkatan kecepatan transmisi data dengan teknologi berbasis HSDPA (High-Speed Downlink Packet Access).

HSPA (High Speed Packet Access)

High Speed Packet Access (HSPA) adalah penyatuan dari HSDPA dan HSUPA.

4G/LTE

Baru-baru ini industri nirkabel mulai mengembangkan teknologi 4G,meskipun sebenarnya teknologi 4G ini seperti Long Term Evolution (LTE) hanya merupakan evolusi dari teknologi 3GPP dan Ultra Mobile Broadband (UMB) berasal dari 3GPP2, sehingga sulit untuk membedakan dengan jelas teknologi 3G dan 4G. Salah satu teknologi 4G yaitu WiMax mobile standard telah diterima oleh ITU untuk ditambahkan pada IMT-2000, sehingga teknologi baru ini masih digolongkan ke dalam keluarga 3G. International Telecommunication Union (ITU) sedang mempelajari kemampuan mobile broadband yang disebut IMT-advanced yang disebut teknologi generasi keempat (4G).

Wi-Fi

Wi-Fi merupakan salah satu varian teknologi komunikasi dan informasi yang bekerja pada jaringan dan perangkat WLAN (wireless local area network) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Dengan kata lain, Wi-Fi adalah sertifikasi merek dagang yang diberikan pabrikan kepada perangkat telekomunikasi (internet) yang bekerja di jaringan WLAN dan sudah memenuhi kualitas kapasitas interoperasi yang dipersyaratkan. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya.

WiMax

WiMAX adalah singkatan dari Worldwide Interoperability for Microwave Access,merupakan teknologi akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access atau disingkat BWA) yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dengan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur- fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga merupakan teknologi dengan open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX diantara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX dapat diaplikasikan untuk koneksi broadband ‘last mile’, ataupun backhaul.

Perbedaan Wi-fi dan WiMax

Yang membedakan WiMAX dengan Wi-Fi adalah standar teknis yang bergabung didalamnya. Jika WiFi menggabungkan standar IEEE 802.11 dengan ETSI (European Telecommunications Standards Intitute) HiperLAN sebagai standar teknis yang cocok untuk keperluan WLAN, sedangkan WiMAX merupakan penggabungan antara standar IEEE 802.16 dengan standar ETSI HiperMAN. Standar keluaran IEEE banyak digunakan secara luas di daerah asalnya, Amerika, sedangkan standar keluaran ETSI meluas penggunaannya di daerah Eropa & sekitarnya. Untuk membuat teknologi ini dapat digunakan secara global, maka diciptakanlah WiMAX. Kedua standar yang disatukan ini merupakan standar teknis yang memiliki spesifikasi yang sangat cocok untuk menyediakan koneksi berjenis broadband lewat media wireless atau dikenal dengan BWA

Apa Itu Corning Gorilla Glass...?

Apa Itu Corning Gorilla Glass...?

Teknologi yang sudah menggunakan layar sentuh tentu saja sangat rawan akan goresan karena setiap saat layarnya akan bersentuhan langsung dengan pemiliknya. Untungnya saat ini sudah ada teknologi yang dapat meminimalisir hal tersebut yaitu dengan sebuah pelindung layar. Bahkan selain goresan, screen protector yang ada sekarang ini sudah mampu untuk menyelamatkan layar ponsel dari benturan. Salah satu jenis screen protector yang paling terkenal adalah Corning Gorila Glass yang banyak dipakai pada ponsel saat ini.

Tidak Hanya Corning Gorila Glass, masih banyak jenis-jenis pelindung layar lainnya yang digunakan pada berbagai macam smartphone. Diantaranya adalah.

Oleophobic Coating


Oleophobic Coating adalah sejenis lapisan yang ditambahkan pada permukaan kaca agar tidak mudah tertempel minyak atau kotoran dari jari. Tipe ini juga tahan terhadap goresan. 

Scratch-Resistant Glass

Scracth-resistant glass adalah sejenis lapisan yang melindungi layar dari goresan-goresan ringan. Dan sesuai dengan namanya, lapisan tersebut akan membantu mengurangi efek goresan pada permukaan layar sehingga cukup menolong supaya layarnya tidak mudah tergores. 

Corning Gorilla Glass 1

Gorilla Glass merupakan lapisan yang akan melindungi layar dari gangguan dari luar bahkan saat terjatuh sekalipun. Teknologi ini dikembangkan oleh perusahaan manufaktur kaca bernama Corning yang berbasis di Amerika. Pabrik pembuatan kaca Gorilla Glass sendiri terletak di Harrodsburg, Kentucky Amerika dan di Shizuoka, Jepang. Gorilla Glass juga sanggup menghadirkan layar dengan ukuran yang terbilang tipis, yaitu berkisar antara 0,5 mm hingga 2 mm. Meski tipis dan terasa ringan, tapi tidak mengurangi kekuatannya.

Ukurannya yang tipis membuat Gorilla Glass tidak akan mengurangi respon sensitif pada layar sentuh. Keunggulan lain dari Gorilla Glass yaitu bahannya mudah dibersihkan.. Gorilla Glass juga mengklaim ramah lingkungan, karena tidak terbuat dari bahan besi berat yang bisa membahayakan lingkungan.

Namun keunggulan tersebut bukan berarti Gorilla Glass tidak bisa pecah. Jika diperlakukan kasar dengan benda keras maka layar ini bisa pecah. Jadi Gorilla Glass lebih cenderung memberi rasa aman pada penggunaan sehari-hari. Corning Gorilla Glass sudah digunakan oleh lebih dari 20 merek ternama, ratusan jenis perangkat elektronik dengan lebih dari 200 juta tipe. 

Corning Gorilla Glass 2

Dibandingkan versi sebelumnya, Corning Gorilla Glass 2 mengalami pengurangan ketebalan sebesar 20 persen namun tetap mempertahankan ketahanan sama seperti generasi sebelumnya. Ini artinya para produsen elektronik dapat membuat device lebih tipis dengan sensifitas layar sentuh yang lebih baik tanpa perlu khawatir akan mengurangi kualitasnya. Saat diuji langsung dengan menggunakan alat khusus ternyata Gorilla Glass 2 dapat menahan tekanan sampai 120 pound (54.43 kg) tanpa sedikit pun mengalami kerusakan. Dengan Gorilla Glass 2 yang lebih tipis, vendor smartphone dapat leluasa mendesain perangkatnya menjadi lebih tipis lagi. 

Corning Gorilla Glass 3

Gorilla Glass 3 jauh lebih kuat dibandingkan dengan generasi sebelumnya dan lebih tahan terhadap goresan hingga 3 kali lipat dibandingkan dengan Gorilla Glass 2. Selain itu jika goresan tetap terjadi, pada Gorilla Glass 3 goresan terlihat lebih halus sampai dengan 40% dibanding generasi sebelumnya. Corning membubuhkan fitur terbaru di Gorilla Glass 3 dengan sebutan Never Damage Resistance. Fitur ini memungkinan layar smartphone tetap mulus dan tetap utuh mesti terjatuh sekalipun. Meskipun akhirnya tergores, Corning mengklaim hanya 40 persen saja yang terlihat mata telanjang. 

Dragontrail Glass

Dragontrail Glass merupakan produk dari Asahi Glass. Dragontrail boleh dibilang teknologi anti gores yang sangat kuat karena Dragontrail mampu menahan beban sampai dengan 60 kg dengan ketebalan kaca yang hanya 1 mm. Dragontrail ini juga memiliki kekuatan 6 kali lebih tangguh dibandingkan layar ponsel kebanyakan. 

Samsung Galaxy S5 Review dan Spesifikasinya


Samsung Galaxy S5 Review dan Spesifikasinya

Tahun 2014 samsung  mengawali produk terbarunya yaitu Samsung Galaxy S5 untuk kembali meramaikan jajaran ponsel pintar. 
Mesin utama yang dimiliki adalah prosesor quad-core Snapdragon 805, yang berjalan pada 2.5GHz. Chip ini, dipasangkan dengan RAM 2GB.

Samrtphone ini sudah mengsusung Android 4.4 KitKat sebagai OS nya dan versi baru dari antarmuka TouchWiz Samsung. 
Untuk baterai Samsung Galaxy S5 memanamkan baterai 2800mAh  sehingga cukup untuk bertahan selama satu hari (Samsung mengklaim mampu bertahan selama 21 jam waktu bicara).

Untuk Memori Samsung Menyediakan beberapa pilihan yaitu penyimpanan 16GB dan 32GB (Anda juga dapat menambahkan hingga 64GB melalui microSD), dan ada port microUSB 3.0 untuk kecepatan transfer.

Di segi konektivitas samsung mengusung jaringan 4G LTE (mendukung speedy Kategori 4) dan generasi kelima 802.11ac Wi-Fi dan 2X2 MiMo, ditambah fitur yang disebut Unduh Booster yang menggunakan Wi-Fi dan 4G secara bersamaan untuk men-download file lebih cepat tentunya.

Samsung menggunakan bahan polycarbonate yang dicampur dengan kaca fiber, karena itulah Galaxy S5 terasa tidak licin saat dipegang. Salah satu perbaikan besar atas S4 adalah IP67 waterproofing, membawa S5 sejalan dengan Sony Xperia ponsel dengan waterproofnya. S5 ditutup untuk mencegah air atau debu masuk ke dalam, sehingga Anda dapat melempar hp ini ke dalam air selama 30 menit dan tidak kerusakan sedikit pun. 

spekulasi tentang S5 tentang quad HD 2560 x 1440 banyak yang tidak percaya, sehingga kita tidak terlalu terkejut melihat bahwa Samsung telah mempertahankan resolusi 1080p HD penuh sebagai gantinya. Layar AMOLED, bagaimanapun, yang sedikit lebih besar dari S4 yang di sebesar 5 inchi.

Sentuhan yang menyenangkan

Samsung galaxy S5 dengan pemindai sidik jari, yang melayani tiga tujuan utama. Pertama, cepat dapat membuka ponsel, yang bekerja seperti Touch ID sensor pada Apple iPhone 5s (meskipun sedikit kurang tajam - tapi itu jauh lebih akurat daripada scanner HTC One Max).

Fungsi kedua adalah pembayaran mobile secara online instan melalui integrasi PayPal, dan yang ketiga adalah untuk melindungi dokumen penting dengan Mode menu yang dibuka oleh sidik jari Anda.

Supercharged dan AutoFocus

Kamera 16MP Galaxy S5 yang dilengkapi dengan lampu kilat LED, mode HDR baru maju dan sebelum shot fokus: dibutuhkan dua gambar setiap kali Anda menekan tombol , dengan fokus terprogram dalam tempat yang berbeda: satu pada subjek dan satu di latar belakang . Ini berarti bahwa, setelah ditembak sudah diambil, Anda dapat memilih latar belakang tidak focus atau difokuskan tajam (sebagian besar untuk alasan estetika). Tapi mungkin fitur kamera terbaik baru autofocus super cepat, yang mengklaim Samsung adalah yang tercepat di jajaran smartphone yang sama hingga 0,3 detik.

Spesifikasi Lebih Detail dari Samsung Galaxy S5
Tipe : Super AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors
Ukuran : 1080 x 1920 pixels, 5.1 inches (~432 ppi pixel density) Multitouch, Corning Gorilla Glass 3 - TouchWiz UI
Berat : 142 x 72.5 x 8.1 mm / 145 g
Fitur : Vibration; MP3, WAV ringtones
Jack : 3,5 mm Jack Audio
Memori Internal : 16/32 GB storage, 2 GB RAM
Memori Eksternal : microSD, up to 128 GB
Kekuatan Data 3G : HSDPA, 42.2 Mbps; HSUPA, 5.76 Mbps; LTE, Cat4, 50 Mbps UL, 150 Mbps DL
BLuetooth : v4.0 with A2DP, EDR, LE
USB : microUSB v3.0 (MHL 2), USB On-the-go, USB Host, NFC
Kamera Utama : 16 MP, 5312 x 2988 pixels, autofocus, LED flash, Dual Shot, Simultaneous HD video and image recording, geo-tagging, touch focus, face and smile detection, image stabilization, HDR
Kamera Depan : 2 MP,1080p@30fps, dual video call
Tipe Baterai : Li-Ion 2800 mAh battery
Sistem Operasi : Android OS, v4.4.2 (KitKat)
CPU : Qualcomm Snapdragon 800, Quad-core 2.5 GHz Krait 400

Nokia X Android yang sedikit berbeda dari Android pada umumnya

Nokia X Android yang sedikit berbeda dari Android pada umumnya

Hari ini, Nokia memperkenalkan produk barunya, Nokia X, kepada media. Produk ini sangat ditunggu-tunggu oleh banyak orang, karena merupakan handphone Nokia pertama yang menggunakan OS Android. Nokia sendiri sebelumnya lebih dikenal dengan produk-produk smartphone-nya yang menggunakan OS Windows 8. Handphone Nokia X ini sendiri punya spesifikasi sebagai berikut: 
  • Prosesor dual-core 1GHz 
  • Memori internal 4GB dengan RAM 512 MB 
  • Dual-SIM (micro) 
  • Layar 4 inci dengan resolusi 480x800p 
  • Kamera belakang 3MP 

Spesifikasi yang dimiliki Nokia ini masih kalah dari handphone lainnya yang sekelas, dan bahkan masih kalah dengan smartphone murah milik Nokia sendiri, Nokia Lumia 520. Selain itu, meskipun mulai menghilangkan kesan Windows Phone, tampilan pada Nokia X sama sekali tidak memberikan kesan Android yang biasanya saya jumpai pada smartphone lain. Tampilan Nokia X masih menggunakan tile seperti halnya Windows Phone. Tapi, tile ini tampak lebih kaku, layarnya hanya bisa memuat tiga tile per baris, dan yang membuat saya kecewa, personalisasi pada tampilan ini sangat minim. Anda hanya bisa mengganti ukuran tile, memindahkannya, atau memasukkannya ke folder. Selain itu, Anda tidak bisa mengubah warna tile, dan semua aplikasi yang Anda miliki akan langsung terkumpul di satu layar tanpa adanya layar khusus untuk akses cepat yang sering kita lihat pada Windows Phone atau Android pada umumnya. Fitur fastlane – dimana Anda bisa mengakses notifikasi dan aplikasi yang terakhir Anda gunakan – juga tampak biasa saja. 

Nokia X Android yang sedikit berbeda dari Android pada umumnya

Tampilan Windows Phone, Nokia X, dan Android

Tapi, di luar segala kekurangan ini, Nokia memberikan tiga hal menarik pada handphone Nokia X ini: bisa menjalankan aplikasi Android, memiliki aplikasi-aplikasi khas dari Nokia (Mix Radio dan HERE), dan juga aplikasi khas dari Microsoft (OneDrive dan Skype). Aplikasi-aplikasi Android di Nokia Store sendiri tidak begitu lengkap, tapi Anda bisa menggunakan app store pihak ketiga untuk mencari dan men-download aplikasi Android. Sayangnya, ketika saya mencoba membuka beberapa aplikasi, handphone Nokia X ini tidak mampu bekerja secepat yang saya harapkan atau masih lambat. Terakhir, berkat kerja samanya dengan Telkomsel, Anda bisa membeli aplikasi Android yang berbayar dengan menggunakan pulsa. Ini tentunya menguntungkan bagi banyak pengguna di Indonesia yang tidak memiliki kartu kredit, dan juga menguntungkan pihak developer karena mereka bisa memperoleh penghasilan dengan lebih cepat. Nokia X ini sendiri baru akan dijual untuk umum pada tanggal 12 April dengan harga Rp 1,6 juta. Jika Anda menginginkan handphone Android dengan tampilan dan fitur yang khas, saya rasa produk ini bukan untuk Anda. Tapi jika Anda ingin menikmati aplikasi-aplikasi Android, Nokia, dan Microsoft dalam satu smartphone dan/atau menikmati user experience dan tampilan smartphone yang berbeda, maka handphone ini mungkin cocok untuk Anda. Setelah kehadiran Nokia X, kami makin penasaran dengan dua lini ponsel Android Nokia lainnya: X+ dan XL yang belum tersedia di Indonesia. Apakah mereka akan lebih baik daripada Nokia X?


Selanjutnya

Komentar Terbaru